
Migrasi ke Cloud: Panduan untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
Jumlah aset digital yang diperlukan untuk menjalankan bisnis saat ini bisa sangat banyak dan membingungkan. Mulai dari aplikasi, dokumen Word, presentasi, hingga data internal, bahkan UKM bisa memiliki puluhan ribu aset digital. Ini adalah tantangan besar saat memigrasikan bisnis dan semua asetnya ke cloud.
Migrasi cloud membutuhkan strategi yang matang dan sumber daya yang tepat agar prosesnya berjalan lancar. Berikut beberapa cara agar UKM Anda dapat memastikan migrasi cloud yang mudah dan sukses.
Mengapa Harus Migrasi ke Cloud?
Bagi UKM, migrasi ke cloud sangat masuk akal. Cloud memudahkan skalabilitas bisnis, mengurangi biaya IT, dan meningkatkan efisiensi organisasi. Selain manfaat fungsional, migrasi ke cloud juga membantu bisnis tetap kompetitif dan bahkan melampaui pesaing. Diperkirakan, bisnis bisa menghemat hingga 20% biaya layanan IT dengan beralih ke cloud.
Selain itu, bisnis juga bisa menghemat lebih banyak uang dan ruang dengan menghilangkan kebutuhan perangkat keras untuk menyimpan data sendiri. Jika Anda menghitung biaya pendinginan, perawatan, dan IT, migrasi ke cloud adalah pilihan yang sangat jelas.
Strategi Migrasi Cloud untuk UKM
Ada banyak strategi migrasi cloud yang dikenal dengan istilah berbasis huruf R. Dimulai dari model 5R oleh Gartner, kini berkembang menjadi model 7R oleh AWS. Huruf R ini merujuk pada strategi berbeda dalam migrasi cloud. Beberapa strategi sederhana, sementara yang lain lebih kompleks untuk perusahaan yang ingin melakukan pembaruan besar pada infrastruktur mereka. Berikut penjelasan model 7R dari AWS:
- Rehost: Memindahkan seluruh infrastruktur IT apa adanya ke layanan IaaS (Infrastructure as a Service). Cocok untuk UKM yang belum familiar dengan layanan cloud.
- Replatform: Memindahkan data ke platform yang lebih baru untuk meningkatkan skalabilitas dan fleksibilitas. Ideal untuk perusahaan yang ingin memodernisasi platform mereka.
- Refactor: Membangun ulang platform dari nol untuk memanfaatkan teknologi terbaru. Meskipun lebih mahal dan kompleks, ini membantu platform tetap berada di garis depan teknologi.
- Repurchase: Mengalihkan platform yang dikelola internal ke penyedia layanan pihak ketiga (MSP). Ini mengurangi biaya overhead IT internal.
- Relocate: Memindahkan data dari pusat data on-premise ke versi cloud dari platform yang sama. Proses ini hampir tanpa downtime, cocok untuk bisnis yang membutuhkan akses 24/7.
- Retire: Menghapus aplikasi yang sudah usang sebelum migrasi ke cloud.
- Retain: Mempertahankan aplikasi penting bisnis di framework saat ini sambil memigrasikan yang lain ke cloud.
Cara Memilih Strategi Migrasi Cloud yang Tepat untuk UKM
Dengan banyaknya pilihan strategi, pertanyaan berikutnya adalah: strategi mana yang tepat untuk UKM Anda? Jawabannya tergantung pada infrastruktur saat ini dan tujuan bisnis Anda. Berikut langkah-langkah untuk memilih strategi yang tepat:
- Pahami Infrastruktur Anda Saat Ini
Lakukan audit lengkap terhadap infrastruktur IT Anda. Identifikasi sistem yang perlu dipertahankan atau dihapus. Apakah ada sistem yang sudah usang? Apakah ada yang memerlukan perhatian khusus saat migrasi? - Tentukan Tujuan Anda
Apa yang ingin Anda capai dari migrasi cloud? Konektivitas yang lebih baik? Skalabilitas? Keamanan yang lebih kuat? Buat daftar tujuan jelas untuk memudahkan pemilihan strategi. - Pilih Model Cloud: Publik, Privat, atau Hybrid?
- Cloud Publik: Cocok untuk bisnis dengan kebutuhan keamanan standar.
- Cloud Privat: Ideal untuk bisnis yang menangani data sensitif.
- Cloud Hybrid: Memberikan fleksibilitas dengan menggabungkan cloud publik dan privat.
Untuk keamanan tambahan, gunakan solusi seperti Cisco Duo yang menyediakan autentikasi multi-faktor untuk memastikan data Anda aman.
- Uji Secara Menyeluruh
Migrasi cloud adalah proses teknis yang rumit. Pastikan semua sistem berfungsi dengan baik setelah migrasi. Buat rencana pengujian dan validasi yang kuat. - Jangan Lupa Backup
Selalu lakukan backup rutin untuk memastikan data Anda aman dan dapat dipulihkan jika terjadi masalah.
Untuk lapisan keamanan ekstra, gunakan alat seperti Cisco Umbrella yang menyediakan gateway internet aman dan pencegahan kehilangan data.
Cisco Siap Membantu Migrasi Cloud Anda
Jika Anda berencana memigrasikan bisnis ke cloud, tim Cisco siap membantu memilih model yang tepat untuk bisnis Anda. Kami menawarkan konsultasi dan solusi untuk membuat proses migrasi lebih mudah.
Segera jelajahi layanan kami dan mulai perjalanan migrasi cloud Anda hari ini!
Ingin Konsultasi lebih lanjut? silahkan hubungi sales kami sales@zealotus.biz.id sekarang juga! atau bisa hubungi nomor whatsapp kami disini. GRATIS!! Kami akan memberikan penawaran harga terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Zealotus Network tempat sewa dan jual Produk IT Termurah, Terpercaya dan Terbaik di Jakarta.
#MigrasiCloud #UKM #CloudComputing #KeamananData #Cisco #TeknologiBisnis #EfisiensiIT